Menu Close

Kepala LAN RI Pembukaan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Angkatan IV di Lingkungan Pemkab Berau

SAMARINDA – Pemerintah Kabupaten Berau kembali menggandeng Puslatbang KDOD LAN untuk melaksanakan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas bagi para ASN-nya. Pembukaan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Angkatan IV yang dibuka secara resmi oleh Kepala Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia Dr. Adi Suryanto, M.Si, di Ruang Sangalaki, Sekretariat Daerah Kabuapaten Berau digelar pada, Selasa (29/3). Turut hadir pula Asisten I Pemerintah Kabupaten Berau, Muhammad Hendratno, Kepala BKPP Kabupaten Berau Muhammad Said, dan beberapa Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Berau.

Kepada seluruh peserta, Adi Suryanto mengatakan bahwa saat ini yang dibutuhkan oleh bangsa Indonesia adalah generasi ASN yang unggul, yang mampu menjadi problem solver dan menjadi pemecah kebuntuan berbagai sektor kehidupan yang stagnan atau bahkan mengalami kemunduran.

“ASN adalah subjek birokrasi yang harus pro-aktif dalam mengembangkan kualitas diri, dan berperan serta sebagai agen perubahan dalam peningkatan kualitas pelayanan publik. ASN jaman now ini, harus mampu untuk berfikir futuristik, cerdas dalam mengambil momentum, dan juga harus berani menjadi subjek perubahan, bukan hanya menjadi follower” katanya.

Menurut Adi Suryanto, ASN adalah human capital yang memiliki hak untuk mendapatkan pengembangan kompetensi. Bentuk pengembangan yang dimaksud bisa bermacam-macam, dan tidak harus berupa pelatihan.

“Hadirnya Covid-19 membuat kita para ASN harus memiliki terobosan dan cara kerja baru yang inovatif, sehingga bisa dapat tertus bertahan dan tetap meningkatkan kualitas dan produktivitas pekerjaan. Di samping it, Covid-19 juga secara tidak langsung telah mendorong perlunya agile leadership. Apa itu agile leadership? Dari referensi yang bersumber dari Project Management Institute, yang dimaksud dengan agile leadership adalah memiliki self-consciousness/mindfulness, mendengarkan kebutuhan masyarakat, melayani siapapun yang ada dalam tim, membantu sesama untuk berkembang, mengutamakan pengembangan kompetensi daripada pengaturan, mengutamakan dimensi humanistic dengan menggalakkan keamanan, penghargaan, dan kepercayaan, serta memberikan reward kepada pegawai atas energi dan kepintaran yang dimilikinya” paparnya.

“Jadi, saat ini tugas kita sebagai seorang pimpinan adalah bagaimana caranya untuk dapat meletakkan pondasi yang baik untuk generasi penerus bangsa ini. Selamat belajar melalui pelatihan ini, saya yakin dengan niat dan kemauan yang kuat, anda semua akan menjadi pemimpin perubahan yang berhasil” imbuhnya lagi.

Sementara itu Kepala Puslatbang KDOD LAN Dr. Muhammad Aswad, M.Si dalam laporan penyelenggaraan mengatakan bahwa pelatihan yang diikuti oleh 40 orang peserta ini sejatinya ingin melahirkan kompetensi kepemimpinan melayani dari seluruh peserta, yaitu kemampuan manajerial peserta untuk menjamin terlaksananya akuntabilitas jabatan pengawas, yaitu kemampuan dalam mengendalikan kegiatan pelaksanaan pelayanan publik oleh pelaksana sesuai dengan SOP. Empat agenda pembelajaran dalam pelatihan ini adalah agenda Kepemimpinan Pancasila dan Bela Negara, agenda Kepemimpinan Pelayanan, agenda Pengendalian Pekerjaan, dan agenda Aktualisasi Kepemimpinan, yang dilaksanakan dengan jumlah Jam Pembelajaran sebanyak 830 JP dengan metode Distance Learning. (ler/ler)

#lanuntuknegeri #kawanlan #makartibhaktinagari #puslatbangkdod #asnunggul #asnberakhlak #banggamelayanibangsa

Skip to content