Jakarta – Kunci Reformasi Birokrasi berada pada perubahan itu sendiri. Namun, seringkali Reformasi Birokrasi hanya dianggap sebagai perubahan formalitas belaka, sehingga terjadi penyeragaman solusi atas masalah yang dihadapi. Padahal, realitanya setiap instansi memiliki masalah-masalah yang berbeda, sehingga perubahan dan manfaat yang dirasakan, khususnya oleh masyarakat, tidaklah signifikan. Oleh karena itu, inovasi yang menjadi jawaban atas permasalahan tersebut haruslah digalakkan dan diakselerasi di seluruh sektor. Inovasi yang digagas juga harus memiliki nilai tambah, tidak hanya untuk kepuasan diri sendiri semata, namun juga bermanfaat bagi masyarakat luas dan kemajuan kinerja organisasi. Hal tersebut diungkapkan Kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN), Dr. Adi Suryanto, M.Si pada Web Expo Festival Inovasi Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat I Angkatan XLVI tahun 2020 yang diselenggarakan secara virtual, Selasa (24/11).
“Web Expo Festival Inovasi digelar untuk mendorong tumbuh kembang inovasi sektor publik. Saya berharap setiap peserta PKN Tingkat I Angkatan XLVI setelah lulus akan menjadi inovator yang mampu menggerakkan, menularkan, dan menyebarkan virus inovasi di seluruh negeri. Dengan demikian, perubahan akan semakin laju, birokrasi akan semakin baik, dan daya saing akan semakin tinggi, yang menjadi beberapa indikator untuk mewujudkan Indonesia Emas Tahun 2045,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Deputi Bidang Penyelenggaraan Pengembangan Kompetensi yang diwakili oleh Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi Kepemimpinan Nasional dan Manajerial ASN, Erfi Muthmainnah, SS., MA., memberikan apresiasi kepada seluruh peserta atas semangat dan dedikasinya dalam menyiapkan Web Expo Festival Inovasi PKN Tingkat I Angkatan XLVI ini.
“Walaupun di tengah situasi pandemi, semangat berinovasi dan aktif peserta untuk melayani negeri tetap tinggi. Adanya pandemi Covid-19 bagaikan dua sisi mata koin, yang bisa menjadi ujian sekaligus peluang bagi kita untuk menjadi lebih baik dengan terobosan dan inovasi yang mampu memberikan layanan instansi kita kepada publik semakin baik,” tandasnya.
Kegiatan Web Expo Festival Inovasi PKN Tingkat I Angkatan XLVI ini merupakan gelaran ketiga yang dilaksanakan secara blended dengan memperhatikan Protokol Kesehatan secara ketat. Adapun hal tersebut menjadi bentuk komitmen LAN untuk terus berinovasi dan melakukan terobosan. Walaupun di tengah kondisi pandemi yang sedang melanda, tidak menghentikan semangat untuk menggelorakan inovasi.
Menggunakan teknologi informasi, Web Expo Festival Inovasi menayangkan 43 video Proyek Perubahan para peserta PKN Tingkat I Angkatan XLVI yang telah sampai pada tahap implementasi. Diharapkan melalui kegiatan tersebut, inovasi yang menjadi Proyek Perubahan para peserta dapat didiseminasikan dan dipromosikan secara masif, diketahui manfaatnya oleh masyarakat selaku penerima layanan, dan direplikasi oleh para pegawai ASN lainnya. (humas).
#LANuntuknegeri