Menu Close

Kembali Hadir, Forum KBK Mengangkat Tema Politik Cerdas Berintegritas

SAMARINDA – UU No.20 Tahun 2001 jo UU No.31/1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi adalah dasar hukum pemberantasan tindak pidana korupsi. Adapun korupsi paling berbahaya adalah korupsi yang dilakukan oleh presiden, kepala negara, ketua atau anggota parlemen, dan pejabat tinggi pemerintahan. Jenis korupsi yang dilakukan juga bermacam-macam seperti penyuapan, perdagangan, pengaruh, jual beli suara, nepotisme, dan pembiayaan kampanye. Berbagai jenis korupsi adalah turunan dari politik uang, dan pemberantasan korupsi di Indonesia tidak akan selesai jika politik yang sebagai induk dari korupsi tidak dapat diatasi. Hal tersebut disampaikan oleh Dewi Sartika, Analis Kebijakan Ahli Muda di Puslatbang KDOD LAN yang berperan sebagai Narasumber dalam Forum KBK pada hari ini, Jum’at (11/8) di Ruang Mini Theatre, yang dimoderatori oleh Royani, Pengelola Barang Milik Negara di Puslatbang KDOD LAN. Dalam paparannya yang diikuti oleh para pegawai dan juga PPNPN di lingkungan Puslatbang KDOD LAN ini, Dewi juga menyampaikan bahwa politik cerdas berintegritas ini merupakan sebuah gagasan dari KPK dengan tujuan agar dapat membangun sistem politik yang sehat mengingat sistem politik tersebut merupakan kunci bagi pembangunan peradaban bangsa Indonesia ke arah yang lebih baik.
Lebih lanjut Dewi juga menegaskan bahwa hubungan dari materi yang disampaikannya ini dengan budaya kerja adalah untuk mengingatkan kembali kepada seluruh pegawai di Puslatbang KDOD LAN, bahwa integritas masih menjadi aspek penting yang wajib ditanamkan dalam diri pribadi dan juga organisasi. Dalam praktiknya, integritas ditandai dengan adanya sikap jujur dan konsisten tanpa kompromi terhadap sebuah prinsip, nilai, moral, dan etika yang dijunjung tinggi. “Oleh karena itu, saya berharap agar melalui materi kali ini, kita semua dapat terus menjadi ASN yang cerdas dan juga berintegritas” tegas Dewi. Usai memberikan paparan, Dewi juga mengajak para peserta KBK untuk bermain Boardgame milik KPK, yang digunakan untuk meningkatkan pengetahuan dan dan keterampilan tentang politik berintegritas. Tak hanya itu, para peserta juga diajak untuk mengikuti kuis yang diberikan melalui aplikasi Quiziz, dan tak lupa Dewi juga memberikan hadiah yang menarik bagi para pemenang game dan kuis yang diberikan. (ler/ler)
Skip to content