Lembang – Bela Negara adalah tekad, sikap, dan perilaku serta tindakan yang kongkrit yang dilakukan warga negara, baik secara perseorangan maupun Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mengabdi kepada bangsa dalam menjaga kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan bangsa dan negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa Indonesia dan negara dari berbagai ancaman. Hal tersebut disampaikan Sekretaris Utama Lembaga Administrasi Negara (LAN) pada Penutupan Pelatihan Pengembangan Karakter ASN BerAKHLAK Angkatan II, di Depo Pendidikan (Dodik) Bela Negara Rindam III Siliwangi, Lembang, Jawa Barat, Jumat (25/3).
“Untuk itu, pembinaan kesadaran bela negara harus terus kita lakukan, salah satunya adalah melalui Pelatihan Pengembangan Karakter ASN BerAKHLAK. Dimana pada kesempatan ini kami integrasikan dengan menanamkan nilai dasar bela negara kepada seluruh peserta” tambahnya.
Reni juga menyampaikan di jaman dengan perubahan karakteristik lingkungan stratejik yang sangat cepat, kompleks, dinamis dan penuh ketidakpastian, membutuhkan perubahan pola pikir bagi kita semua. Kita tidak boleh lagi berpikir secara parsial dan juga berpikir secara kaku. Dan dituntut untuk berpikir secara fleksibel dan mengedepankan kolaborasi.
“Pelatihan pengembangan karakter ini telah kita desain dimana kita menyiapkan generasi penerus, khususnya generasi penerus di lingkungan LAN siap menghadapi perubahan lingkungan yang sangat cepat tadi. Untuk itu selama 3 hari para peserta telah menjalani berbagai agenda, agenda yang dipersiapkan untuk membuat generai penerus LAN ini menjadi semakin Tangguh, semakin percaya diri, menjadi semakin berkinerja tinggi dengan dilandasi kesadaran bela negara dan nilai dasar ASN BerAKHLAK” tutupnya..
Sebagai informasi pelatihan yang digelar sejak 22 Maret 2021 dan diikuti oleh 60 pegawai di lingkungan LAN ini terdiri dari kurikulum nilai dasar ASN BerAKHLAK dengan agenda, diantaranya kebijakan nilai-nilai ASN Berakhlak dan penerapannya, etika, sikap dan perilaku ASN dan dinamika kelompok ASN Berakhlak. Serta kurikulum dan keterampilan dasar Bela Negara dengan agenda cinta tanah air, dasar-dasar Bela Negara, tata cara upacara/apel dan peraturan baris berbaris, outbound, pembinaan mental dan jasmani, dinamika kelompok bela negara dan caraka malam.
Hadir dalam penutupan tersebut Deputi Bidang Kebijakan Pengembangan Kompetensi Aparatur Sipil Negara, Dr. Muhammad Taufiq, DEA, Deputi Bidang Kajian dan Inovasi Manajemen ASN LAN, Dr. Agus Sudrajat, MA, Deputi Bidang Pengembangan Kompetensi Aparatur), Dr. Basseng, M.Ed dan Komandan Dodik Bela Negara Rindam III/Siliwangi, Letnan Kolonel Inf. Gandu Widiyo Putro. (humas)