Menu Close

Melalui Laboratorium Inovasi, LAN Gali Potensi Kabupaten Timor Tengah Selatan

Timor Tengah Selatan – Inovasi mutlak dilakukan untuk mengelola sumber daya alam yang begitu melimpah dan juga untuk pengembangan sumber daya manusianya. Selain itu inovasi juga bisa menjadi jembatan untuk menjawab tantangan pembangunan daerah, khususnya Kabupaten Timor Tengah Selatan yang memiliki potensi yang belum banyak digali dan dikembangkan. Hal tersebut disampaikan Deputi Bidang Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara, Lembaga Administrasi Negara Republik (LAN), Dr. Tri Widodo Wahyu Utomo, SH., M.A. Pembukaan Laboratorium Inovasi Program Prioritas Nasional 2022 di Aula Kabupaten Timor Tengah Selatan, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Senin (7/3).

“Bapak Ibu harus berani meninggalkan zona nyaman, dengan berani meninggalkan zona nyaman dan mau untuk berinovasi, maka bapak ibu akan dapat mengembangkan kapasitas bapak ibu sebagai ASN yang maju. Kabupaten TTS merupakan salah satu dari 4 lokus kegiatan Labinov Program Prioritas Nasional, yang mana belum tentu daerah lain dapat mendapatkan kesempatan yang emas ini.” tambahnya.

“Kita bukan lari marathon, tetapi kita akan lari estafet. Artinya tidak mengalahkan orang lain, tetapi maju bersama-sama untuk mewujudkan inovasi di Kabupaten TTS.” tegas Tri Widodo menyemangati seluruh ASN yang hadir dalam kegiatan tersebut.

Tri Widodo juga menyampaikan inovasi bukan sekedar untuk menghasilkan inovasi, tetapi inovasi merupakan legacy, yaitu merupakan warisan kebaikan kepada masyarakat dan generasi yang akan datang. Berinovasi tidak hanya sekedar tentang urusan kedinasan tetapi merupakan kebaikan yang menjadi amal jariyah kita bersama.

Pada kesempatan yang sama Bupati Kabupaten Timor Tengah Selatan, E.P. Tahun, ST., MM menyampaikan bahwa siap mendukung sepenuhnya pelaksanaan inovasi yang akan dilaksanakan di Kabupaten TTS sesuai dengan agenda yang dikoordinasikan oleh LAN dengan Balitbang Kabupaten TTS.

“Untuk meningkatkan komitmen para pimpinan OPD dalam mewujudkan inovasi sesuai dengan sektor bidang OPD nya, saya juga berencana akan memberikan insentif khusus bagi OPD yang berhasil mewujudkan inovasi-inovasi terbaiknya.” tambahnya.

Pembukaan Laboratorium Inovasi ditandai dengan simbol  pengalungan kain oleh Bupati Kabupaten Timor Tengah Selatan kepada Deputi KKIAN Dr. Tri Widodo Wahyu Utomo, SH., M.A. dan Kepala Pusat Inovasi Administrasi Negara, Hartoto, S.IP., M.Si. beserta Tim dari LAN. Dalam kegiatan ini hadir pula Asisten Perekonomian Pembangunan Drs. Seperius E. Sipa, M.Si., Kepala Balitbang Kabupaten Timor Tengah Selatan, Jakob E.P. Benu, ST., MT, para Kepala OPD, kepala bidang, dan kepala sub seksi Kabupaten Timor Tengah Selatan.

Laboratorium Inovasi Kabupaten Timor Tengah Selatan merupakan tindak lanjut dari Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani pada 2 Maret 2022, secara desk to desk antara Bupati Kabupaten Timor Tengah Selatan dengan Kepala LAN RI. Setelah acara Pembukaan, akan dilaksanakan pemaparan materi terkait tahapan-tahapan Laboratorium Inovasi dan juga akan dilaksanakan Coaching Clinic Tahap Diagnose dan Desain oleh Tim LAN yang terdiri dari para Analis Kebijakan kepada para OPD mulai tanggal 7 sampai 9 Maret 2022.

Skip to content