Jakarta – Kesehatan di masa pandemi Corona Virus Disease merupakan sesuatu yang mahal, oleh karena itu setiap pegawai harus selalu mengedepankan kesehatan dengan tetap menjaga Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta tetap ingat protokol kesehatan yang terdiri dari 5M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas). Hal tersebut disampaikan Kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN), Dr. Adi Suryanto, M.Si pada lanjutan Kegiatan “LAN Menyapa” Jilid III yang kali ini dihadiri oleh seluruh pimpinan dan pegawai di lingkungan Politeknik STIA LAN Bandung dan Politeknik STIA LAN Makassar melalui zoom meeting, Jumat (22/1).
“Setiap pegawai harus tetap mengedepankan kesehatan terutama di masa pandemi, hal ini didasarkan pada resiko dan bahaya dari Covid-19, namun perlu diperhatikan pula, bahwa pegawai tak perlu terlalu takut dan paranoid terhadap virus Covid-19, hal tersebut dapat dicegah melalui pikiran yang positif dan tetap bahagia. Tuhan telah menentukan siapa saja yang terkena Covid-19, hal ini bertujuan untuk intropeksi diri dan bersyukur serta meningkatkan kualitas diri” tambahnya
Senada dengan hal tersebut, Deputi Bidang Penyelenggaraan Pengembangan Kompetensi, Dr. Basseng, M.Ed menambahkan, upaya meningkatkan kualitas diri adalah dengan mendekatkan diri dengan sang pencipta, kita merupakan orang-orang yang terpilih untuk ditingkatkan derajat spiritual, intelektual serta emosionalnya.
Dari sisi organisasi, Deputi Bidang Kebijakan Pengembangan Kompetensi ASN, Dr. Muhammad Taufiq, DEA, menyikapi pandemi ini merupakan momentum organisasi untuk melakukan koordinasi secara internal, hal ini dilakukan untuk menjaga soliditas sebagai tim sehingga dapat menemukan potensi organisasi yang dapat dikembangkan.
“Khususnya bagi Politeknik STIA LAN Jakarta, Bandung dan Makassar perlu adanya konsolidasi tiga kampus guna me-rebranding Politeknik STIA LAN, tidak hanya itu saja pemanfaatan digital menjadi sangat penting terutama bagi mahasiswa yang saat ini belajar secara daring atau online” tuturnya.
Sedangkan dari sisi humanis, Deputi Bidang Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara, Dr. Tri Widodo, MA menghaturkan duka cita kepada kepada tenaga-tenaga intelektual yang telah berpulang kepada Allah SWT, oleh karena itu penting adanya kaderisasi tenaga intelektual baru dari kalangan milenial sehingga kualitas tetap terjaga.
Deputi Bidang Kajian Inovasi Manajemen ASN, Dr. Agus Sudrajat, M.Si mengatakan, tantangan 2021 yang semakin berat, ditengah pandemic yang masih belum berakhir, sebaiknya hal ini menjadi sebuah momen untuk meningkatkan kinerja, walaupun kondisi Work From Home (WfH) tidak menghalangi kita untuk memberikan pelayanan terbaik bagi stakeholders, terutama bagi Politeknik STIA yang notabenenya adalah perguruan tinggi yang langsung memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Sekretaris Utama LAN, Dra. Reny Suzana, MPPM, memberikan apresiasi setinggi-tingginya bagi Politeknik STIA LAN Bandung dan Makassar yang telah berhasil meningkatkan capaian target output dan kinerja di tahun 2020, semoga hal tersebut dapat dipertahankan dan bahkan ditingkatkan di tahun 2021 mendatang.
Ia juga mengingatkan untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan tidak hanya di kantor tetapi di lingkungan tempat tinggal dan selalu ingat protokol kesehatan dimanapun kita berada, tambahnya.
Seperti kegiatan Pimpinan LAN Menyapa sebelumnya, pimpinan satker memberikan laporan terkait kondisi pegawai di lingkungan kerjanya serta kesempatan bagi pegawai untuk memberikan saran dan masukan kepada pimpinan.