Jakarta – Tidak ada perubahan di dunia yang tidak digerakkan oleh pemimpin. Karena itu pelatihan kepemimpinan didorong untuk mendukung perubahan nyata pada skala yang lebih besar. Pelatihan kepemimpinan yang diselenggarakan itu bukan hanya formalitas, tetapi untuk mendorong perubahan nyata di semua sektor, khususnya di level bangsa dan negara. Hal tersebut disampaikan Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Lembaga Administrasi Negara, Dr. Muhammad Taufiq, DEA, saat memberikan sambutan pada Seminar Policy Brief Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat I Angkatan LXI dengan tema “Strategi Afirmasi Kebijakan untuk Mengatasi Masalah Kemiskinan di Daerah Lambat Tumbuh”, di Gedung Makarti Bhakti Nagari, Senin (5/8).
Menurut Muhammad Taufiq, pelatihan kepemimpinan yang didesain oleh LAN merupakan salah satu upaya konkret LAN dalam mendorong transformasi dengan spektrum yang lebih luas. Ia mencontohkan bagaimana transformasi dan inovasi yang ada di berbagai kementerian/lembaga serta pemerintah daerah saat ini didominasi hasil inovasi program pelatihan kepemimpinan.
“Hampir 85 persen inovasi yang ada merupakan hasil gagasan program pelatihan kepemimpinan,” kata dia.
Dalam kesempatan itu, Plt. Kepala LAN didampingi Deputi Bidang Penyelenggaraan Pengembangan Kompetensi, Dr. Basseng, M.Ed, serta Deputi Bidang Kajian Kebijakan dan Inovasi Administasi Negara, Dr. Tri Widodo Wahyu Utomo, SH, MA, secara resmi meluncurkan website proyek perubahan yang bisa diakses melalui https: //properexpo.lan.go.id.
“Website proyek perubahan ini saya harapkan dapat menjadi rujukan bagi khalayak untuk terus melihat proyek perubahan yang digagas para pemimpin di sektor publik,” tutupnya.
Hadir juga sebagai pembicara seminar policy brief itu antara lain Direktur Jenderal Pembangunan Desa dan Perdesaan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Sugito, SH, MH, serta Sekretaris Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Andie Megantara.