SAMARINDA – Peserta Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II Angkatan IX Tahun 2024 akhirnya dapat bertatap muka secara langsung dalam pembelajaran klasikal yang akan digelar selama tiga hari ke depan. Seluruh peserta bahkan telah memulai pembelajaran pertamanya melalui Energy Of Leadership yang dilaksanakan di Aula GOR Madya Sempaja sejak pagi hingga tengah hari, Selasa (14/5).
.
Mata pelatihan Energy of Leadership atau Energi Kepemimpinan ini merupakan salah satu mata pelatihan dari Agenda Pembelajaran Mengelola Diri. Secara menyeluruh, Agenda Mengelola Diri ini bertujuan untuk membekali peserta dalam kemampuan penguasaan diri (self mastery), untuk mengembangkan kepemimpinan strategis yang berintegritas, dalam membangun pemerintahan yang bersih dan akuntabel yang didukung dengan energi perubahan. Sedangkan khusus untuk mata pelatihan Energi Kepemimpinan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan pemahaman terkait filosofi kepemimpinan dalam rangka membangun pemimpin perubahan yang mempunyai kebugaran fisik dan mental melalui teknik konsentrasi yang disampaikan oleh Narasumber. Dalam kegiatan ini, peserta diajak untuk merenungkan bagaimana mereka dapat menjaga keseimbangan antara tuntutan fisik dan psikologis dalam peran kepemimpinan mereka. Penggunaan praktik pernapasan sebagai sarana untuk membangun kesadaran akan energi internal dan eksternal mereka adalah langkah yang bijak. Ini tidak hanya membantu dalam mengelola tekanan dan kelelahan, tetapi juga membantu mereka dalam menjaga ketenangan dan konsentrasi di tengah tantangan yang mungkin mereka hadapi. Selain itu, pembelajaran meditasi memberikan kesempatan bagi peserta untuk mengasah kemampuan mereka dalam mengelola pikiran dan emosi. Dengan demikian, mereka dapat merespon situasi dengan lebih tenang dan bijaksana, serta meningkatkan efektivitas mereka sebagai pemimpin
.
Hadir sebagai Narasumber dalam kegiatan ini Catur Sumar Sri Susatyo yang berasal dari Padepokan Pencak Silat Merpati Putih Jakarta. Melalui kegiatan ini, diharapkan para peserta dapat memiliki kemampuan dalam memahami filosofi kepemimpinan perubahan, yang menciptakan energi perubahan dan meningkatkan kebugaran fisik dan mental dalam menjalankan tugas kepemimpinan di organisasinya masing-masing, serta memperkaya pengalaman peserta dalam memahami diri mereka sendiri dan cara terbaik untuk mengelola energi mereka demi berkerjasama dengan lebih baik. (ler/ar)