Menu Close

Melalui Laboratorium Inovasi, LAN Dorong Gerakan Tojo Una-Una Berinovasi

Ampana – Ada 2 faktor yang menyebabkan negara – negara yang kaya justru miskin dan negara – negara yang miskin justru kaya dan sejahtera, yaitu bagaimana manusia dan inovasinya. Hal tersebut disampaikan oleh Deputi Bidang Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara, Lembaga Administrasi Negara (LAN), Dr. Tri Widodo, MA pada pembukaan Laboratorium Inovasi Program Prioritas Nasional 2021 di Auditorium Kantor Bupati, Ampana, Kab. Tojo Una – Una, Provinsi Sulawesi Tengah, Kamis (10/6).

Dalam sambutannya, Tri Widodo menyatakan bahwa harus diciptakan Gerakan Tojo Una – Una berinovasi, karena tidak ada ASN yang tidak inovatif. Tojo Una-Una tidak boleh terus – menerus hanya jadi penonton, sementara pemerintah daerah di luar sana sudah banyak menghasilkan terobosan – terobosan. “Berinovasi adalah sebuah aktivitas yang sifatnya kolegial. Inovasi bukan hanya dimiliki pimpinan, melainkan milik kolegial dan stakeholders”, tegasnya.

Lebih lanjut Tri Widodo menjelaskan bahwa inovasi tidak selamanya membutuhkan anggaran, keterbatasan anggaran justru menjadikan kita sebagai pemimpin dituntut kreatif dan inovatif.

Senada dengan apa yang disampaikan Tri Widodo, dalam sambutannya, Bupati Tojo Una – Una, Mohammad Lahay, SE., MM mengatakan bahwa ASN Kabupaten Tojo Una – Una harus menjadikan inovasi sebagai pengungkit untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan daya saing daerah.

“Beberapa poin penting terkait terkait isu strategis Kabupaten Tojo Una – Una dalam 5 tahun kedepan, yaitu angka kemiskinan yang cukup tinggi, kemampuan fiskal yang rendah dalam membiayai percepatan pembangunan daerah, aksesibilitas wilayah yang masih sulit, kualitas SDM, belum optimalnya pengelolaan sektor unggulan dan pelayanan publik.” tambahnya.

Sebagai penutup Mohammad Lahay menyampaikan harapannya semoga dengan adanya kegiatan laboratorium inovasi ini dapat meningkatkan pelayanan publik dan akselerasi penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat serta mampu mengelola potensi sumber daya alam di Kabupaten Tojo Una – Una.

Selama penyelenggaraan kegiatan Laboratorium Inovasi ini, LAN juga melaksanakan beberapa tahapan dengan penyampaian materi mengenai overview laboratorium inovasi, diagnose, design dan melakukan brainstorming ide-ide inovasi dengan perwakilan yang berasal dari 45 OPD.

Pada kesempatan tersebut hadir pula Kepala Pusat Inovasi Administrasi Negara, Dra. Isti Heriani, MBA, Ketua DPRD Tojo Una-Una, Mahmud Lahay, S.E., M.Si, Sekretaris Daerah, Moh. Syarif Lasawedi, MAP dan Pejabat Struktural OPD Kabupaten Tojo Una – Una.

Skip to content