Dr. Agus Sudrajat, S.Sos., M.A Deputi Bidang Kajian dan Inovasi Manajemen Aparatur Sipil Negara, lahir di Jakarta, 4 Agustus 1967. Lulusan Sarjana Administrasi Negara STIA LAN pada tahun 1997. Kemudian memperoleh gelar Master Degree in International Relations Program dari International University of Japan pada tahun 2003. Sedangkan gelar doktor di bidang administrasi publik diperoleh pada tahun 2014 dari Universitas Padjajaran, Bandung.
Pada tahun 2008 dipercayakan sebagai Kepala Sub Direktorat Pengawasan dan Akuntabilitas Bappenas. Selanjutnya, mendapat amanah sebagai Kepala Biro Perencanaan Badan Narkotika Nasional RI pada tahun 2015. Pertengahan tahun 2019 beliau diangkat menjadi Deputi Kajian dan Inovasi Manajemen ASN Lembaga Administrasi Negara RI hingga sekarang.
Beberapa pelatihan kepemimpinan telah diikuti, antara lain Diklatpim Tingkat IV, Diklatpim Tingkat III, Diklatpim Tingkat II dan puncaknya di tahun 2019 mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat I. Beliau juga pernah mengikuti Diklat Jabatan Fungsional Perencana Muda. Selain itu, beliau pernah mengikuti beberapa pelatihan internasional, antara lain Professional Training In Good Governance, Law, And Practice, dan Training Program In Evidence Based Policy Analysis, Design And Implementation For Good Governance di Belanda, The Bureaucratic Reform Leadership Training Program for National Economic Development di Korea Selatan, Evaluating Government Program Effectiveness di London, Evaluating Government Program Effectiveness di Florida, Public Sector Audit Policy, New Zealand dan Australia dan Regulatory Impact Analysis di Washington DC.
Selama periode 2005-2011 pernah menjadi Ketua Sekretariat Tim Reformasi Audit Sektor Publik (Project Manager on State Audit Reform Sector Development Project/STAR-SDP. Selain itu, juga aktif dalam beberapa kongres antara lain di tahun 2008 pernah menjadi Delegasi Republik Indonesia pada Asia Pacific Economic Cooperation (APEC) Workshop on Government Performance and Result Management di Taipei dan di tahun berikutnya kembali menjadi Delegasi Republik Indonesia pada Asia Pacific Economic Cooperation (APEC) EC II Senior Official Meeting (SOM) in Public Sector Governance di Singapura.