Jakarta – Tantangan Pengembangan kompetensi aparatur semakin besar, pada masa sekarang ini setiap ASN dapat memilih dengan mudah platform-platform learning management system (LMS) dalam rangka mengembangkan kompetensinya. Hal ini menjadi sebuah tantangan bagi Lembaga Administrasi Negara (LAN) untuk terus berinovasi untuk menyediakan metode-metode pembelajaran yang inovatif dan variatif. Oleh karenanya melalui Corporate University (Corpu) ini setiap pegawai didorong untuk terus belajar dan menghasilkan karya-karya perubahan bagi organisasi. Hal ini diungkapkan Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala LAN, Dr. Muhammad Taufiq, DEA, saat memberikan sambutan pada launching LAN Corporate University, di Aula Prof. Agus Dwiyanto, MPA, Kantor LAN, Jalan Veteran No 10, Jakarta Selasa (2/4).
Muhammad Taufiq menegaskan, urgensi Corpu ini didorong oleh adanya perkembangan dan perubahan zaman yang begitu cepat dan masif hal ini menuntut kita semua untuk agile dan adaptif dalam menghadapi tantangan tersebut. Seperti kita ketahui bahwasanya eksistensi LAN diakui hingga saat ini dikarenakan kita menempatkan stakeholders sebagai sentral pelayanan LAN, dan berupaya mengikuti perkembangan tersebut secara dinamis.
“Maka untuk meneruskan legacy ini, kita harus terus menerus belajar untuk perubahan yang tidak ada habisnya dan menjadi sebuah organisasi yang besar karena talenta talenta yang dimiliki, Corpu ini menjadi sarana untuk menanamkan budaya belajar, untuk menghasilkan sebuah karya perubahan yang memiliki dampak bagi stakeholders” tambahnya.
“Corpu ini juga menjadi sarana untuk memelihara dan mengembangkan talenta-talenta unggul yang dimiliki organisasi serta mempersiapkan sebagai penerus pimpinan organisasi di masa yang akan datang” tutup Muhammad Taufiq
Sementara itu, Sekretaris Utama LAN, Dra Reni Suzana, MPPM menyampaikan kebijakan yang baru saat ini menuntut setiap ASN untuk terus mengembangkan kompetensi melalui pembelajaran secara terintegrasi, maka dalam hal ini LAN Corpu sebagai media pembelajaran baru untuk menambah pengetahuan dan talenta bagi setiap pegawai. Hal ini tidak hanya menjadi tanggungjawab Biro Sumber Daya Manusia dan Umum saja, melainkan menjadi tanggungjawab semua pihak. Komitmen Pembelajaran LAN Corpu menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari perjalanan LAN CORPU
“LAN Corpu secara perlahan tapi pasti mulai melakukan penyesuaian-penyesuaian baik dari tata kelola dan instrumen, untuk itu perjalanan persiapan ini tidak dilakukan oleh hanya satu unit di lingkungan sekretariat utama, namun kita mendapatkan dukungan dari seluruh pimpinan tinggi madya dan unit Pusat Pembinaan Program dan Kebijakan Pengembangan kompetensi ASN (P3KBangkom) untuk memberikan masukan dan evaluasi. Harapannya LAN Corpu dapat menjadi media belajar pegawai yang terintegrasi yang tidak hanya berfokus pada konten-konten pembelajaran yang relevan melainkan juga mendapatkan talenta-talenta unggul sebagai penerus organisasi.” jelasnya.
Dalam kesempatan itu juga dilakukan penandatangan digital yang dilakukan oleh seluruh pimpinan tinggi madya dan pratama sebagai bentuk komitmen pembelajaran melalui LAN Corpu.