Menu Close

Siapkan Sistem Kerja Yang Lebih Fleksibel, LAN Sosialisasi Penyusunan Kinerja melalui Aplikasi e-kinerja

Jakarta – Perkembangan teknologi informasi merubah seluruh tatanan kehidupan manusia, pekerjaan yang semula dilakukan secara manual dan konvensional kini telah beralih ke arah digital dengan pemanfaatan artificial intelligence. Hal ini juga mendorong pemerintah untuk terus berupaya memberikan kemudahan dalam mengakses pelayanan masyarakat. Hal ini diungkapkan Sekretaris Utama, Dra. Reni Suzana, MPPM saat memberikan sambutan dalam kegiatan Bimbingan Teknis Penerapan E-Kinerja dan Internalisasi Fleksibel Sistem Kerja (Fleksika) di lingkungan Lembaga Administrasi Negara (LAN) yang diselenggarakan secara blended di Aula Makarti Bhakti Nagari, Kantor LAN Veteran, Kamis (2/11). 

Terkait dengan digitalisasi birokrasi sendiri, Reni menjelaskan, birokrasi saat ini harus mengikuti perubahan lingkungan strategis, tidak lagi menggunakan cara kerja yang konvensional melainkan harus beralih kepada penggunaan teknologi informasi dalam setiap proses kerjanya, hal ini juga menjadi perhatian dalam program RB tematik dimana didalamnya terdapat digitalisasi administrasi pemerintahan yang mencakup semua aspek pelayanan publik.

“Jika setiap layanan birokrasi sudah beralih pada pemanfaatan teknologi digital maka pengelolaan administrasi di internal instansi juga harus beralih  kepada teknologi digital, salah satunya kegiatan saat ini yaitu pengelolaan kinerja yang berbasis digital”, ungkapnya

Oleh karena itu, tegas Reni, pada hari ini dilaksanakan bimbingan teknis penerapan e-kinerja, yang diharapkan dapat memberikan pemahaman dan menyamakan persepsi masing-masing satuan kerja di lingkungan LAN dalam menyusun perencanaan kinerja, pelaksanaan kinerja, pelaporan serta evaluasi kinerja dengan penggunaan aplikasi e-kinerja BKN.

Aplikasi E-kinerja BKN ini merupakan amanat dari Peraturan Menteri PAN RB Nomor 6 Tahun 2022 tentang Pengelolaan Kinerja ASN yang mendorong setiap PNS untuk lebih produktif berdasarkan sistem karier dan sistem prestasi kerja serta berintegritas menjadi pertimbangan dalam pengembangan karir. Sementara itu, terkait dengan penerapan Fleksibel Sistem Kerja atau Fleksika, Reni mendukung penuh adanya sistem kerja yang lebih fleksibel di lingkungan LAN, hal ini dapat mendorong peningkatan kinerja pegawai dengan kehidupan pegawai yang lebih seimbang atau work life balance.

“Kita telah banyak belajar pada masa pandemi Covid-19 lalu bagaimana pemerintah telah  menerapkan proses bekerja dengan cara fleksibel, hal ini menjadi latar belakang fleksika melalui pendekatan cara kerja yang lebih humanities dengan penyesuaian sistem kerja yang lebih fleksibel baik secara waktu maupun tempat.” tambahnya.

Namun dalam mengimplementasikan fleksika Reni berpesan, perlu memperhatikan beberapa hal antara lain fleksika menjadi salah satu sistem kerja yang lebih fleksibel bukan merupakan penambahan libur bagi pegawai, dan poin pentingnya adalah pegawai yang melakukan fleksibel working arrangement ini harus tetap bekerja dan berkinerja dan memperhatikan capaian kinerjanya. Harapannya di tahun depan fleksika ini dapat diterapkan secara penuh dengan uji coba terlebih dahulu sampai dengan akhir tahun 2023 ini.

Dalam kegiatan ini mengundang narasumber analis Kepegawaian Madya, Badan Kepegawaian Negara (BKN), Dr. Samsul Hidayat yang menjelaskan penggunaan aplikasi e-kinerja yang diharapkan aplikasi ini dapat dipahami dan digunakan oleh seluruh pegawai dalam rangka perencanaan, pelaksanaan, penilaian serta evaluasi kinerja pegawai  di lingkungan LAN.

Acara ini dilaksanakan selama dua hari yang dihadiri oleh seluruh pegawai di lingkungan LAN Hadir pula dalam kesempatan tersebut, Kepala Biro SDM dan Umum, M. Yusuf Gunawan Idris, SIP., ME dan Koordinator Sumber Daya Manusia, Awan Hari Murtiadi, SE.

Skip to content