Menu Close

Latsar CPNS Angkatan XXIX Resmi Dibuka, Kepala Biro Organisasi dan Tata Laksana Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Minta Peserta Untuk Mantapkan Hati

SAMARINDA – Pelatihan Dasar CPNS Angkatan XXIX Tahun 2022 resmi dibuka di Ruang Auditorium Puslatbang KDOD LAN, Kamis (17/11). Hadir membuka secara resmi Kepala Biro Organisasi dan Tata Laksana Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Dr. Ir. Mustangimah, M.Si. Peserta dalam pelatihan ini dilaporkan oleh Sub Koordinator Pelatihan dan Pengembangan Puslatbang KDOD LAN Rokip Purnomo, SE berjumlah 40 orang yang berprofesi sebagai dosen, dan berasal dari Universitas Lambung Mangkurat dan Universitas Mulawarman. Rokip menyampaikan bahwa tujuan dari pelatihan ini adalah untuk untuk mengembangkan kompetensi CPNS yang dilakukan secara terintegrasi melalui pembelajaran klasikal dengan non klasikal, serta kompetensi sosial kultural. Pelatihan ini telah dimulai secara mandiri sejak tanggal 22 Agustus yang lalu, dilanjutkan dengan distance learning, habituasi aktualisasi, dan saat ini masuk dalam tahap pembelajaran klasikal yang akan berakhir pada tanggal 24 November mendatang

Dalam sambutannya, Mustangimah menekankan kepada peserta agar dapat memantapkan diri untuk menjadi seorang PNS. Menurutnya, menjadi PNS apalagi dengan profesi seorang dosen bukanlah hal yang mudah, mengingat semakin hari tugasnya semakin berat, karena seorang dosen adalah tenaga pendidik yang dituntut untuk terus meningkatkan ilmu dan pengetahuannya, serta mengupgrade diri untuk dapat mencetak SDM yang unggul dan hebat

. “Tugas utama dosen adalah melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi, dan anda semua harus bisa menjadi role model, panutan yang baik, untuk sesama dosen, tenaga kependidikan lainnya, serta untuk mahasiswa anda”, tegas Mustangimah. “Bukan hanya itu. Anda juga harus bisa menerapkan nilai-nilai BerAKHLAK untuk mewujudkan branding ASN bangga melayani bangsa. Tugas anda harus dilaksanakan segenap jiwa dan raga, karena tugas and aitu mulia, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa” jelasnya lagi. Lebih lanjut Mustangimah menegaskan bahwa saat ini Perguruan Tinggi dituntut untuk mencapai 8 IKU yang ada, yaitu lulusan mendapat pekerjaan yang layak, mahasiswa mendapat pengalaman di luar kampus, dosen berkegiatan di luar kampus, praktisi mengajar di dalam kampus, hasil kerja dosen digunakan oleh masyarakat, program studi bekerjasama dengan mitra kelas dunia, kelas yang kolaboratif dan partisipatif, serta program studi berstandar internasional. Menurutnya, 8 IKU tersebut tidak akan dapat tercapai tanpa kontribusi seorang dosen. “Oleh karena itu kami berharap, agar kesempatan anda dalam mengikuti pengembangan kompetensi ini dimanfaatkan sebaik-baiknya. Buka diri untuk selalu mau belajar dan menimba ilmu. Jangan ragu pula untuk meminta pengalaman dan ilmu dari senior-senior anda sebagai bekal pelaksanaan tugas anda. Terakhir, kami dari Kemendikbud mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Puslatbang KDOD LAN yang telah berkenan memfasilitasi kami dalam pelatihan ini, mendidik anak-anak kami, sehingga bisa tercapai apa yang menjadi tujuan kita bersama. Semoga kerjasama ini bisa terus berlanjut dan ditingkatkan di masa-masa yang akan datang” tutupnya. (ler/ler)

Skip to content