Jatinangor – Swasunting (self editing) merupakan kegiatan yang tak bisa lepas dari proses menulis. Mengapa? Karena semahir apa pun seorang penulis menuangkan ide-idenya dalam sebuah tulisan, sesekali pasti pernah mengalami kesalahan. Itu wajar.
Dalam rangka penerbitan Jurnal Wacana Kinerja Puslatbang PKASN dibutuhkan penyuntingan naskah agar didapatkan naskah dengan kualitas tata bahasa yang baik. Tim pengelola JWK Puslatbang PKASN mengundang seorang Narasumber dan melaksanakan Focus Group Discussion yang membahas tentang penyuntingan naskah JWK Volume 25 Nomor 2 tahun 2022, Selasa (11/10).
Adapun Narasumber yang hadir memberikan materi tersebut yaitu Devi Indriasari Haryanto, S.Gz. Dalam paparannya Devi menyampaikan hal yang wajib dilakukan dalam proses swasunting. Editor perlu untuk melakukan pengecekan tipografi, tata bahasa, legalitas dan kesopanan, serta mengecek fakta dan data. Beberapa contoh kata baku dan tidak baku juga ditampilkan dalam tayangan materi swasunting tersebut.
Kegiatan FGD ini dilaksanakan di ruang rapat Gedung Administrasi lt. 1 dan diikuti sebanyak 15 orang pegawai dan juga mahasiswa magang. (Humas)