Jakarta – Asosiasi Profesi Widyaiswara Indonesia (APWI) menyelenggarakan Kongres Nasional I dengan tema “Peningkatan Profesionalisme Widyaiswara melalui Digitalisasi Pengembangan Kompetensi dalam mewujudkan ASN Merdeka Belajar untuk Indonesia Pulih Lebih Cepat – Bangkit Lebih Kuat” secara blended di Aula Prof. Dr. Agus Dwiyanto. MPA, kantor Lembaga Administrasi Negara (LAN), Selasa (20/9). Kongres perdana APWI tersebut dibuka secara resmi oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Abdullah Azwar Anas didampingi oleh Kepala LAN, Dr. Adi Suryanto, M.Si.
Dalam sambutannya Azwar Anas menyampaikan agar APWI kedepannya dapat memberikan manfaat yang besar bagi anggotanya, dan mengharapkan agar Widyaiswara lebih adaptif dengan tantangan perubahan dunia yang disruptif.
“Saya juga berharap kedepan widyaiswara ini bukan hanya sebagai pengisi waktu saja, tetapi ini menjadi ladang amal. Untuk itu saya minta belajar, usia boleh bertambah, tetapi widyaiswara juga punya kesempatan untuk terus belajar. Terutama dalam rangka meningkatkan performance kinerja” tambahnya.
“APWi ini penting, bukan hanya menjadi paguyuban tetapi juga menjadi media yang mencerdaskan dan bisa menggali metode-metode baru. Mudah-mudahan organisasi ini bisa menjadikan widyaiswara menjadi berkualitas” tutup Menpan.
Pada kesempatan tersebut Ketua Umum DPP APWI, Dr Boediarso Teguh Widodo, M.E menyampaikan Kongres Nasional I APWI memiliki arti yang sangat penting dan strategis bagi Organisasi Profesi Widyaiswara, terutama dalam meletakan landasan konstitusional dan operasional yang kokoh bagi keberlangsungan (sustainabilitas) dan masa depan organisasi Profesi Widyaiswara ke depan.
“Semoga melalui Kongres Nasional I APWI pada hari ini, akan lahir AD dan ART Organisasi APWI yang dapat Mendukung Proses Transformasi dan Rebranding Profesi dan Organisasi Profesi Widyaiswara Indonesia dalam Meningkatkan Profesionalisme Widyaiswara dalam mengembangkan Kompetensi ASN menuju Birokrasi Berkelas Dunia” tutupnya.
Kongres Nasional APWI I ini juga dihadiri oleh Deputi Bidang Kebijakan Pengembangan Kompetensi Aparatur Sipil Negara, Dr. Muhammad Taufiq, DEA, Deputi Bidang Penyelenggaraan Pengembangan Kompetensi, Dr. Basseng, M.Ed, Deputi Bidang Kajian dan Inovasi Manajemen ASN LAN, Dr.Agus Sudrajat, S.Sos., MA dan widyaiswara, baik yang hadir secara luring ataupun daring. (humas)